STRATEGI INTERNALISASI KARAKTER RELIGIUS PESERTA DIDIK DI SDIT QURROTA A’YUN ABEPURA KOTA JAYAPURA MELALUI ISLAMIC CULTURE

Poppy Pritasari  Prasetya; Marwan  Sileuw; Didik  Efendi

doi:10.53837/waniambey.v2i2.186

Penulis

Poppy Pritasari Prasetya IAIN Fattahul Muluk Papua
Marwan Sileuw IAIN Fattahul Muluk Papua
Didik Efendi IAIN Fattahul Muluk Papua

DOI:

https://doi.org/10.53837/waniambey.v2i2.186

Kata Kunci:

Internalisasi, Karakter Religius, Islamic culture

Abstrak

Lingkunagan plural akan mempengaruhi karakter seseorang terutama anak usia 6-12 tahun. Pendidikan karakter harus digalakkan mulai dari Pendidikan jenjang dasar. SDIT Qurrata A’yun merupakan salah satu sekolah dasar yang mempunyai visi membentuk akhlakul karimah kepada peserta didiknya. Pembudayaan nilai-nilai islami baik dalam pembelajaran maupun non pembelajaran di SDIT Qurrata A’yun terlihat efektif dalam mentranfer nilai-nila karakter terutama karakter religius. Disatu sisi SDIT Qurrata A’yun menggabungkan kurikulum 2013 dan kurikulum JSIT (Jaringan Sekolah Islam Terpadu). Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan datanya melalui observasi partisipan, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan Teknik analisis datanya menggunakan empat tahapan yakni Pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam internalisasi karakter religius pada peserta didik di SDIT Qurrata A’yun melalui Islamic Culture mencangkup beberapa hal, yakni (1) pemberian contoh (keteladanan); (2) peniruan (imitasi); (3) pembiasaan; (4) praktik. Adapun faktor yang mendukung keberhasilan internalisasi karakter religius peserta didik di SDIT Qurrota A’yun Abepura Kota Jayapura diantaranya yaitu Lingkungan dan Partisipasi. Sedangkan faktor yang menghambat adalah dukungan sosial yang tidak kondusif dan karakteristik peserta didik.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Ali, Mohamad. “PEMIKIRAN PENDIDIKAN ISLAM AHMAD SYAFII MAARIF.” Profetika: Jurnal Studi Islam 17, no. 02 (7 Oktober 2017): 1–14. https://doi.org/10.23917/profetika.v17i02.5293.

Anam, Saeful, dan Muhammad Sidiq. “ISLAMIC SCHOOL CULTURE DAN UPAYA MENANAMKAN NILAI-NILAI RELIGIOUS DI SMP ISLAMIC QON GRESIK,” 2018.

Ayatullah, Ayatullah. “Metode Pendidikan Agama Islam Sekolah Dasar.” FONDATIA 2, no. 1 (31 Maret 2018): 1–20. https://doi.org/10.36088/fondatia.v2i1.109.

Davis, Keith. Perilaku Dalam Organisasi. Jilid I. Edisi Ke-7/ ter- jemahan Agus Dharma. Erlangga, 1989.

Dimas, Muhammad Rasyid. 25 kiat mempengaruhi jiwa dan akal anak. Syaamil Komik, 2006.

Efendi, Didik. “Proses Pembentukan Aqidah dan Akhlak Pada Siswa Sekolah Dasar di Kota Jayapura.” Al-Adzka: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah 9 (28 Juni 2019): 9. https://doi.org/10.18592/aladzkapgmi.v9i1.2814.

———. “Strategi Penanaman Karakter Pada Anak Usia Sekolah Dasar Di Kota Jayapura.” Jurnal Elementaria Edukasia 4, no. 1 (30 April 2021). https://doi.org/10.31949/jee.v4i1.3012.

Hakim, Thursan. Belajar Secara Efektif. Puspa Swara, 2000.

HAMZAH B. UNO. MODEL PEMBELAJARAN; Menciptakan Proses Belajar Mengajar yang Kreatif dan Efektif. Jakarta: BUMI AKSARA, 2015.

JOHNSON, Doyle Paul. TEORI SOSIOLOGI KLASIK DAN MODERN. Gramedia Pustaka Utama, 1986.

Khalid, Abu. “Budaya Religius Dalam Peningkatan Mutu Pendidikan.” Yayasan Komunikasi Bina Kasih, 2015.

King, Laura A. Psikologi umum: sebuah pandangan apresiatif = the science psycology - an appreciative view buku 2 / Laura A. King; penerjemah: Brian marwensdy. Salemba Humanika, 2010.

Kusnandi, Kusnandi. “FUNGSIONALISASI SUPERVISI PENDIDIKAN UNTUK MEMBENTUK KARAKTER KEJUJURAN GURU DALAM PENINGKATAN KUALITAS PROFESI GURU DAN PEMBELAJARAN.” Jurnal Wahana Pendidikan 7, no. 1 (2020): 85–85. https://doi.org/10.25157/wa.v7i1.3252.

Luqman, Asasuddin. “PENGEMBANGAN PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI METODE PEMBIASAAN DAN KETELADANAN.” Cendekia: Jurnal Kependidikan dan Kemasyarakatan 12 (4 Maret 2016): 73. https://doi.org/10.21154/cendekia.v12i1.368.

Muchtar, Dahlan, dan Aisyah Suryani. “Pendidikan Karakter Menurut Kemendikbud.” Edumaspul: Jurnal Pendidikan 3, no. 2 (5 Oktober 2019): 50–57. https://doi.org/10.33487/edumaspul.v3i2.142.

Mustari, Mohamad. NILAI KARAKTER: REFLEKSI UNTUK PENDIDIKAN. RAJAWALI PERS, 2014.

Nadiyah, M. “Implementasi Pendidikan Sufistik Dengan Konsep Ma’rifat Syekh Siti Jenar Dalam Pendidikan Karakter Siswa.” TASAMUH, 2021. https://publikasiilmiah.unwahas.ac.id/index.php/TSM/article/view/3172.

Nurdin, Ali. “KONSEPSI MANAJEMEN PENDIDIKAN KARAKTER DALAM AL-QUR’AN.” Andragogi: Jurnal Pendidikan Islam dan Manajemen Pendidikan Islam 3, no. 1 (2021): 94–116. https://doi.org/10.36671/andragogi.v3i01.155.

Sudjana. Metode dan Teknik Pembelajaran Partisipatif. Falah production, 2001.

Sumaryadi, I. Nyoman. Efektivitas implementasi kebijakan otonomi daerah. Citra Utama, 2005.

Wuryandani, Wuri, Bunyamin Maftuh, Sapriya Sapriya, dan Dasim Budimansyah. “INTERNALISASI NILAI KARAKTER DISIPLIN MELALUI PENCIPTAAN IKLIM KELAS YANG KONDUSIF DI SD MUHAMMADIYAH SAPEN YOGYAKARTA.” Jurnal Pendidikan Karakter 5, no. 2 (2014). https://doi.org/10.21831/jpk.v0i2.2793.