PENGARUH INFLASI TERHADAP PROFITABILITAS PADA BANK SYARIAH DAN BANK KONVENSIONAL PERIODE TAHUN 2015-2018
(Studi Kasus PT. Bank Rakyat Indonesia Syariah.Tbk dan PT. Bank Rakyat Indonesia.Tbk)
DOI:
https://doi.org/10.53491/elmudhorib.v1i1.91Keywords:
Kata kunci : Inflasi, Retrun On Asset (ROA), Bank Syariah, Bank KonvensionalAbstract
Artikel ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh inflasi terhadap profitabilitas pada bank syariah dan bank konvensional periode tahun 2015-2018 (studi kasus PT. Bank Rakyat Indonesia Syariah.(Persero).Tbk dan PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero).Tbk). Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari halaman resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linear sederhana menggunakan program Microsoft Office Excel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Inflasi memiliki pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap Retrun On Asset (ROA) PT. Bank Rakyat Indonesia Syariah.(Persero).Tbk dan PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero).Tbk). Namun Pengaruh tingkat inflasi pada PT. Bank Rakyat Indonesia Syariah (Persero).Tbk lebih kecil dibandingkan dengan PT. Bank Rakyat Indonesia(Persero).Tbk. hal ini disebabkan bank syariah tidak menggunakan sistem bunga melainkan menggunakan sistem bagi hasil sehingga uang yang dikelola bank syariah tidak terlalu berpengaruh apabila terjadi peningkatan inflasi. Hasil dari penelitian ini diharapakan dapat menjadi masukan bagi pihak yang berkepentingan khususnya bank syariah dan bank konvensional untuk mengambil keputusan dalam menentukan kebijakan perusahaan.